Rabu, 05 Oktober 2011

Soybean Mosaic Virus (Disklorosi Biji)


Gejala Soybean Mosaic Virus (SMV) pada biji kedelai yang terinfeksi akan mengalami disklorosi berwarna hitam, namun disklorosi tersebut tidak harus menjadi indikator serangan SMV karena juga dapat dipengaruhi oleh faktor lingkungan lain sehingga muncul belang pada biji.
Kondisi yang mendukung perkembangan SMV adalah keadaan cuaca yang terlalu dingin atau panas. Kondisi ini sangat cocok bagi perkembangan vektor dari penyakit yaitu Aphids sp. Jenis-jenis Aphids sp adalah A. Craccivora, A. Fabea, A. Glycines, A. Gossypii, Myzus solani, M. Persicae.
Pengendalian dengan menggunakan varietas atau kultivar yang resisten, menanam biji kedelai yang bebas virus, mengeliminasi gulma dan aphid, mencabut tanaman yang terinfeksi pertama kali di lapang. Hal ini dikarenakan penyakit yang disebabkan oleh virus tidak dapat dikendalikan dengan pestisida.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar